Adu Kecepatan Jaringan 3G Vs 4G
Tes Kecepatan Data Telkomsel, Indosat Ooredoo, dan XL
Kehadiran teknologi terbaru 4G dengan keinggulan kecepatan datanya kini menjadi pilihan terbaik bagi masyarakat untuk menikmati berbagai fitur yang diinginkan mrlalui internet. Namun, di Bandar Lampung ternyata fakta menyebutkan kualitas jaringan 4G yang tersedia tak jauh berbeda dengan teknologi sebelumnya. Bahkan di beberapa lokasi, kecepatan data 4G kalah jauh dibanding kecepatan data menggunakan jaringan 3G.
Adu Kecepatan Jaringan 3G Dan 4G |
Hasil ini didapat dari uji pembandingan kecepatan data 4G dan 3G yang di lakukan di empat titik di pusat kota Bandar Lampung, yaitu Way Kandis, Lapangan Korpri, Tugu Adipura, dan Lapangan Kalpataru dengan menggunakan smartphone Asus Zenfone 3 Max. Sementara, pelaksanaan tes kecepatan memakai aplikasi Testmy menggunakan metode combine test.
Dilansir dari laman Tribun Lampung, hasil tes menunjukkan kecepatan data 4G yang ada pada 4 lokasi tersebut tidak berbanding jauh dengan 3G. Seperti tampak pada kecepatan unduh 4G Telkomsel di Lapangan Kalpataru sebesar 16,5 Mbps, yang hanya sedikit lebih tinggi dibanding kecepatan unduh 3G Telkomsel sebesar 15,3 Mbps.
Sementara itu, di lokasi serupa, kecepatan unduh 4G Indosat Ooredoo yang sebesar 5,8 Mbps, berbeda tipis dengan kecepatan unduh 3G Indosat Ooredoo sebesar 5,5 Mbps. Bahkan pada beberapa titik lain, kecepatan data 3G malah justru mampu mengalahkan 4G. Seperti yang terlihat di lapangan Korpri, kecepatan unduh 4G Telkomsel sebesar 21,5 Mbps, di bawah 3G sebesar 23,4 Mbps. Sementara, kecepatan unggahnya hanya 161 Kbps, tertinggal jauh dibanding 3G yang mencapai 1,9 Mbps.
Untuk pengujian pada Tugu Adipura sendiri yang letaknya di jantung pusat kota Bandar Lampung, kecepatan unduh 4G hanya sebesar 5 Mbps menggunakan Operator XL, di bawah 3G sebesar 18,6 Mbps. Begitu pula, kecepatan unggah 4G XL sebesar 757 Kbps, yang tertinggal jauh dari 3G sebesar 2,5 Mbps.
Pengaruh Faktor Teknis
Seperti diungkapkan Asep Jalaludin selaku Branch Manager Telkomsel Lampung, secara spesifik, teknologi 4G disiapkan untuk menyediakan layanan supercepat, dengan kecepataan transfer data yang lebih berkualitas dibanding teknologi 3G.
Mengenai kecepatan 4G Telkomsel yang ternyata masih setara bahkan lebih lambat dibanding 3G, di beberapa tempat di Bandar Lampung, Asep menerangkan, hal itu terjadi hanya karena faktor teknis. "Biasanya akibat tingginya pengguna di suatu lokasi sehingga kecepatan (4G) menurun," kata Asep.
Sementara Manager Indosat Ooredoo SA Bandar Lampung, Nazwir Episka Lubis, mengemukakan hal serupa. Ia menerangkan, trafik penggunaan yang ramai mampu membuat kecepatan data 4G berkurang. Maka untuk mengatasi itu, Nazwir menyarankan pengguna ponsel untuk bisa memanfaatkan teknologi jaringan yang tersedia seperti misalnya, bila pada jaringan 4G sedang ramai, pengguna bisa segera pindah ke 3G.
Baca Juga :
• Wooww!!! Layanan Wifi Gratis Kini Bisa Dinikmati Diseluruh Indonesia
Baca Juga :
• Wooww!!! Layanan Wifi Gratis Kini Bisa Dinikmati Diseluruh Indonesia
Bergantung Pada Keberadaan BTS
Pada buku Bandar Lampung dalam Angka 2016 yang diterbitkan Badan Pusat Statistik (BPS) Bandar Lampung, jumlah menara BTS yang memiliki izin mendirikan bangunan (IMB) sebanyak 79 unit pada 2012, 50 unit (2013), 53 unit (2014), dan 32 unit (2015).
Tugu Adipura Bandar Lampung |
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kadiskominfotik) Lampung, Achmad Chrisna Putra, mengatakan, kecepatan akses data internet di ponsel bergantung pada keberadaan base transceiver station (BTS). Karena itu, agar akses data semakin cepat, BTS harus ditempatkan di titik-titik yang bisa menjangkau pengguna internet.
Meski begitu, Chrisna mengungkapkan, pihaknya tidak memiliki data jumlah BTS di Lampung. Sebab, hal tersebut wewenang pemerintah kabupaten/kota.
Untuk Telkomsel sendiri, Asep menerangkan, BTS di Lampung telah dibangun 1.350 menara. Dari jumlah itu, 471 BTS untuk layanan 4G dan itu merata di ibukota provinsi dan kabupaten/kota di Lampung.
90% Pengguna Memakai Ponsel
Sementara jumlah pengguna Telkomsel di Lampung mencapai 5 juta pelanggan. Dari jumlah itu, 2 juta pelanggan telah menggunakan data internet.
Meskipun persentase pelanggan masih didominasi pengguna 3G, Asep menerangkan, pengguna 4G terus mengalami peningkatan. Hal itu karena Telkomsel masih terus melebarkan 4G ke seluruh Lampung.
"Kami targetkan 4G bisa menjangkau seluruh kecamatan di Lampung," ucap Asep.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung pada 2016 menunjukkan, ponsel menjadi alat terbanyak yang digunakan untuk mengakses internet. Jumlahnya mencapai 90,51 persen dari total pengguna internet di Lampung. Sementara, 35,08 persen memakai laptop, notebook, atau tablet; dan 23,13 persen menggunakan komputer desktop.
Kabid Statistik Sosial BPS Lampung, Mas'ud Rifai, menerangkan, persentase penggunaan alat untuk mengakses internet lebih dari 100 persen karena saling beririsan. Jumlah penggunaan ponsel untuk mengakses internet pun meningkat dibanding 2015, yang hanya 83,12 persen. Tetapi untuk alat lain, jumlahnya masih lebih tinggi pada 2015, yaitu 41,03 persen untuk penggunaan laptop, notebook, atau tablet; dan 28,74 untuk komputer desktop.
Sementara dari tujuan mengakses internet, media sosial berada di peringkat pertama. Pada 2016, pengguna internet yang bertujuan untuk mengakses media sosial sebanyak 83,58 persen. Lalu dilanjutkan akses internet untuk mendapat informasi atau berita (72,73 persen), hiburan (44,32 persen), mengerjakan tugas sekolah (32,21 persen), mengirim atau menerima surel (21,56 persen), jual beli daring (9,03 persen), dan fasilitas finansial (6,66 persen).
Pada 2016, jumlah pengguna internet hanya sebanyak 1,34 juta orang atau 16,32 persen, dari total 8,2 juta penduduk Lampung. Data pengguna internet ini merupakan hasil survei sosial ekonomi nasional (susenas).
*)Berita ini telah diterbitkan di Tribun Lampung berjudul "Jaringan 3G Kalahkan 4G" pada Minggu, 24 September 2017.
No comments:
Post a Comment
Share pengalaman seru kamu terkait info dan trik internet murah ulasan kita kali ini gaez. Komentar kamu akan di moderasi, dan setiap komen yang out of topic, sorry yee gak akan di publish.